Salam hangat tertuju pada raja siang dan putri malam
Selalu menemani hariku baik riang maupun kelam
Kadang mengujiku, maupun menuntunku
Menempuh liku di tanah yang tua ini
Seolah tak pernah berkata
Padahal selalu berbicara
Dengan pongah ku berjalan di antara
Selalu diingatkan dengan terik maupun senyap
Namun selalu terulang kesalahan ku
Tak jua berubah seperti yang mengharapkan
Tapi tak pernah ada keluh kesah
Selalu menemani, sepanjang langkah kaki
Kembali memberi salam
Kepadaku yang selalu tertidur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar